Sebuah penelitian yang diterbitkan di dalam jurnal Medicine & Science in Sports & Exercise menyatakan, berjalan kaki di malam hari selama 45 menit membuat para wanita memiliki ketahanan dan kontrol yang baik terhadap nafsu makannya daripada pada wanita yang tidak berjalan sama sekali.
Sementara hasil penelitian Universitas Harvard menyebutkan jika penyebab kita terjaga di malam hari ada hubungannya dengan perubahan tekanan darah. Masih menurut hasil, tekanan darah akan semakin tinggi pada pukul 9 malam. Hal ini menjelaskan terjadinya insomnia yang diidap pada beberapa orang.
Melakukan olahraga ketika tekanan darah sedang mengalami peningkatan akan membakar kalori lebih banyak. Semakin banyak kalori yang terbakar, kemungkinan untuk mengalami peningkatan stamina maupun kemampuan fisik secara menyeluruh semakin tinggi. Bonusnya adalah penurunan berat badan.
Lalu jenis olahraga malam apa yang bisa menurunkan berat badan? Olahraga kardio. Olahraga ini mampu meningkatkan tekanan darah, maka sirkulasi darah dan oksigen juga akan semakin lancar. Adanya peningkatan ritme sirkadian di malam hari ini memungkinkan adanya usaha yang minimal untuk berolahraga di pagi hari.
Meski demikian, jika Anda memiliki waktu berolahraga pada pagi hari, maka efek berolahraga yang akan Anda dapatkan juga sama dengan olahraga di malam hari. Yaitu memperlancar metabolisme tubuh di siang hari dengan efek penurunan berat badan dan kesehatan.
Hal yang terpenting, jam berapa pun olahraga dilakukan, efek positif yang diperoleh akan sama baik bagi kesehatan, selama dilakukan secara rutin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar